Dua tulisan di bawah ini adalah tulisan debut pertamaku menajajaki halaman anker media massa Nasional. Yang pertama di Jawa Pos (Gagasan), yang kedua di Radar Mojokerto (Puisi), anak cabang JP. Keduanya koran jawa timur –meski untuk JP cakupannya sudah menasional.
Meski kedua tulisan ini begitu kerdil dan dekil, tapi untuk ukuranku saat itu begitu lux dan membanggakan. Seolah, inilah tiket pertamaku bisa dikatakan seorang penulis. Bayangkan saja, kedua tulisan kerdil itu dimuat tahun 2006 (aku lupa detail tanggalnya), ketika umurku belum genap 18 tahun. Pada saat itu, aku masih ingusan dan menjadi ketua OSIS di SMA kesayanganku dulu: MMA Bahrul Ulum, Tambakberas, Jatim.
Sangat menginspirasi. Inilah potret "Guru Penggerak" yang sebenarnya.
Membaca diksi diksi ini, menjadikan saya sebagai salah satu dari sekian juta pemuda Indonesia lebih bersemangat... Terimakasih Mas Anwar, diksi…
Keren sekali. semangatnya perlu diapresiasi. dengan membaca diksi diksi indah ini ada getaran untuk menggugah jiwa pemuda pemudi Indonesia. Terimakasih…
Keren. Semangatnya sangat luar biasa. Semoga menular kepada seluruh generasi yang ada di daerah lainnya.
Kisah yang sangat hebat kak